lagu

Senin, 23 Februari 2015

Bioteknologi


BioteknologiBioteknologi adalah pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah yang menggunakan makhluk hidup untuk menghasilkan produk dan jasa guna kepentingan manusia. Bioteknologi sebenarnya bukanlah merupakan suatu disiplin ilmu, melainkan merupakan penerapan ilmu, yaitu suatu teknik dalam biologi. Ilmu-ilmu pendukung dalam bioteknologi meliputi mikrobiologi, biokimia, genetika, biologi sel, teknik kimia, dan enzimologi. Dalam bioteknologi biasanya digunakan mikroorganisme atau bagian-bagiannya untuk meningkatkan nilai tambah suatu bahan.

Bioteknologi

Bioteknologi dapat digolongkan menjadi bioteknologi konvensional/tradisional dan modern. Bioteknologi, semenjak awal diterapkannya sampai awal tahun 1857 disebut era bioteknologi mikrobial. Karena pada masa itu belum diketahui bahwa makanan fermentasi merupakan hasil kerja makhluk hidup. Produk-produk era tersebut antara lain bir, roti, keju, yoghurt, susu asam dan, sake.
Bioteknologi konvensional
Bioteknologi konvensional merupakan bioteknologi yang memanfaatkan mikroorganisme untuk memproduksi alkohol, asam asetat, gula, atau bahan makanan, seperti tempe, tape, oncom, dan kecap. Mikroorganisme dapat mengubah bahan pangan. Proses yang dibantu mikroorganisme, misalnya dengan fermentasi, hasilnya antara lain tempe, tape, kecap, dan sebagainya termasuk keju dan yoghurt. Proses tersebut dianggap sebagai bioteknologi masa lalu.
Ciri khas yang tampak pada bioteknologi konvensional, yaitu adanya penggunaan makhluk hidup secara langsung dan belum tahu adanya penggunaan enzim. Beberapa contoh penerapan bioteknologi konvensional dalam pengolahan bahan makanan diantaranya pengolahan produk susu yang dapat diolah menjadi bentuk-bentuk baru, seperti yoghurt, keju, dan mentega. Pengolahan produk nonsusu seperti kecap dan tempe.
Bioteknologi
Contoh lain penerapan bioteknologi konvensional dalam bidang pertanian diantaranya penanaman secara hidroponik dan penanaman secara aeroponik.

Bioteknologi Modern

Bioteknologi modern meliputi bioteknologi bidang kedokteran, bioteknologi bidang pertanian, bioteknologi bidang peternakan, dan bioteknologi bahan bakar masa depan.
Adapun contoh penerapan bioteknologi modern diantaranya rekayasa genetika yang meliputi transplantasi inti, fusi sel, teknologi plasmid, dan rekombinasi DNA. Bioteknologi bidang kedokteran meliputi pembuatan antibodi monoclonal, vaksin, antibiotika, dan  hormon. Bioteknologi bidang pertanian meliputi pembuatan tumbuhan yang mampu mengikat nitrogen, dan tumbuhan tahan hama. Bioteknologi bidang peternakan, bioteknologi bahan bakar masa depan, serta bioteknologi pengolahan limbah.

sumber http://www.artikelbiologi.com/2013/04/bioteknologi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar